Surat Cinta Untuk Gaza

Surat Cinta Untuk Gaza

Oh Gazaku…

Tanah indah berumput hijau

Sungguh gaza surga indah dunia

Di cecar sudah sejak lampau

Oleh kumpulan makhluk penganiaya

Oh Gaza kamu…

Saat itu kini tiba waktu

Beribu fitnah dicelotehkan pemburu nyawa

Bom-bom diluncurkan sekutu

Surga berubah darah rawa

Oh Gaza kami…

Suasana tenang nan nyaman dahulu

Berubah letusan milyaran peluru

Jalan-jalan dipenuhi pijakan syahdu

Dirusak tank-tank berhati batu

Oh Gaza kita…

Nyawa sungguh tak ada harga

Tangan, kaki, kepala terputus dari raga

Darah menggenang bak dermaga

Sungguh jadi syuhada penuhi surga

Oh Gaza siapa…

Teriakan sang ibu penuh takut

Tangisan sang balita tak punya salah

Seolah tak didengar telinga penakut

Israel iblis laknat berhati sampah

Oh Gaza mana…

Ini hari sudah ke dua puluh satu

Nyawa telah hilang hingga beribu

Teriakan luka sungguh memaku

Air mata mengalir dari mata syahdu

Oh Gaza apa…

Ini bukan perang sekedar perang

Fitnah sungguh, benar bukan

Hati siapa tak dibuat gerang

Israel berselimut yahudi badan

Oh Gaza lagi…

Darahmu kelak lautan impian

Tangisan anak menjadi suara merdu

Teriakan ibu zikir untuk tuhan

Surga Allah pasti telah menunggu

Oh Gaza Palestina…

Kutulis surat cinta penuh nyeri

Tangan ini lemah menggores tinta

Hanya ini yang dapat kuberi

Berjuta kali do’a selalu ku pinta

Kampong Delapan, Kairo 10.28 PM WK 160109

Hari ke 21 Serangan terhadap Gaza